Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Ngawi gelar pameran Wisata, Produk Unggulan dan Investasi di alun alun Merdeka Ngawi. Kegiatan yang diikuti puluhan lembaga instansi Pemerintahan maupun non Pemerintahan ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik wisatawan berkunjung ke kota Ngawi. Seperti disampaikan kepala Dinas Disparpora Ngawi Rahmad Didik, “ salah satu caranya dengan memamerkan wisata dan produk asli ngawi,” katanya. ( 29/7 )
Bupati Ngawi Ir.H. Budi Sulistyono dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia dan peserta yang ikut meramaikan event ini. “ Saya yakin kalau kita di sandingkan dengan daerah lain, dari semua lini kita tidak kalah bahkan bisa unggul, kita berharap bisa kerja sama dengan Pemkab lain sekitar kita. Wisatanya Magetan hanya memiliki sarangan saja, sedangkan di Ngawi banyak pilihannya, saya yakin akan banyak wisatawan yang akan datang ke kabupaten Ngawi, seharusnya kita bangga jadi wong Ngawi,” katanya.
Sementara Rahmad Didik menegaskan bahwa penyelenggaraan pameran ini juga dalam rangka memperingati HUT Ngawi yang ke-661. “ Kegiatan ini merupakan wujud kerja sama dan sinergitas antar stakeholders untuk bersama sama mengaplikasikan visi negeri Ngawi Ramah, “ Dari Ngawi Oleh Ngawi dan Untuk Ngawi “. “Ada investasinya, pariwisatanya, pameran dan pangannya,keempat – empatnya karena ada unsur usaha kecil mikronya yang merupakan 80 persen kekuatan perekonomian Indonesia khususnya Ngawi. Dengan kegiatan seperti ini kita berharap wisata, produk unggulan dan investasi di ngawi bisa berkembang, sehingga lebih banyak wisatawan luar yang berkunjung ke Ngawi dan menarik investor
Ia juga menerangkan bahwa peserta yang turut serta meramaikan acara ini adalah Disparpora, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan, Dinas Perdagangan, Dinas Sosial, Dinas Penaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTS), Polres Ngawi, Lembaga permasyarakatan (LAPAS) dan pelaku usaha. “ Event ini turut membantu meningkatkan kapasitas daya saing dan perluasan pasar produk unggulan Ngawi beserta segenap potensi bisnis dan peluang investasi di berbagai sektor yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah dan perusahaan – perusahaan di seluruh Indonesia,” pungkas Rahmad Didik. (rek )