Gebyar PAUD Kabupaten Ngawi tahun 2024 yang diselenggarakan di Alun-alun Merdeka Ngawi berlangsung meriah dengan kehadiran Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, dan Bunda PAUD Kabupaten Ngawi, Ana Mursyda. Kegiatan yang mengusung tema “Cegah Stunting melalui Implementasi PAUD Holistik dan Integratif”, ini diikuti seluruh pengajar TK Paud dan anak didik se Kabupaten Ngawi. (25/06)
Ony Anwar Harsono dalam sambutannya menekankan pentingnya kerjasama lintas sektor dalam pencegahan stunting. “Pencegahan stunting harus melibatkan kerjasama lintas sektor untuk menghasilkan generasi penerus yang sehat jasmani dan rohani, serta berkembang secara aktif sehingga mampu menjadi generasi penerus di masa depan,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan bahwa pendidikan anak usia dini tidak hanya meletakkan dasar pendidikan karakter, tetapi juga turut menciptakan generasi yang sehat jasmani dan rohani. “PAUD holistik ini menjadi bagian dalam pencegahan stunting di kemudian hari,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ngawi, Marsono, M. Si mengatakan bahwa kegiatan ini memiliki dua misi utama: meningkatkan daya saing melalui kemudahan akses layanan dan meningkatkan kondusivitas daerah melalui pengembangan budaya lokal yang berdasarkan keagamaan dan gotong royong. “Pengenalan budaya merupakan salah satu misi kami, sehingga sedini mungkin kita mengenalkan budaya kepada anak-anak,” katanya.
Acara yang melibatkan sekitar 1600 orang ini terlihat atraktif dengan tarian massal Pentul Melikan bersama Bupati dan Bunda Paud Kabupaten Ngawi yang menjadi tari khas Ngawi. ( Rek )