MUSKERCAB GAPENSI KABUPATEN NGAWI 2019

Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia ( Gapensi ) Ngawi gelar Musyawarah Kerja (Muskercab) tahun 2019. Kegiatan yang diselenggarakan di rumah makan Notosuman, Ngawi ini dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah ( Forkopinda , perwakilan asosiasi konstruksi yang ada di Ngawi, dan seluruh anggota Gapensi Ngawi. ( 20/3 )

“Agenda kegiatan ini untuk melakukan evaluasi kerja yang sudah kita lakukan bersama. Tentu saja evaluasi yang kita lakukan ini untuk penyempurnaan dan pembenahan program kerja di tubuh Gapensi Ngawi sesuai amanah organisasi yang tertuang dalam AD ART, pasal 21 ayat 3b (AD) dan pasal 24 (ART), kata Amar Sunaryo, ST ketua BPC Gapensi Ngawi periode 2016 – 2021.

Amar Sunaryo, ST
ketua BPC Gapensi Ngawi
periode 2016 – 2021

Di dalam Muskercab ini, Amar juga melaporkan pelaksanaan program yang berkaitan dengan keprofesian, program organisasi, serta program kemasyarakatan. Pada program keprofesian kita memberi informasi kepada seluruh anggota tentang peluang pasar, menginformasikan tentang adanya pelaksanaan pekerjaan baik secara langsung maupun tidak langsung, dan bagaimana kerja yang professional. Dan kerja sama dengan pihak-pihak lain yang dilakukan oleh badan pengurus untuk memenuhi kebutuhan anggota, seperti kerja sama dengan bank Jatim sebagai pendukung financial, ataupun dengan suplayer, serta yang berkaitan dengan juklak juknis dari BPD maupun BPP.

Lebih lanjut Amar menjelaskan program Organisasi yang berkaitan administratif BPC Gapensi Ngawi dengan LPJKD Propinsi Jawa Timur, terkait sertifikasi melalui penilaian asas nyata pada tahun berikutnya dengan jangka berlakunya sertiifikasi 3 tahun. Sedangkan program kemasyarakatan, Amar menghimbau kepada segenap anggota untuk menempatkan diri sebagai mitra Pemerintah yang baik sehingga outcome maupun output dari kegiatan Gapensi Ngawi bisa berkontribusi pada pembangunan yang muaranya untuk kesejahteraan masyarakat.

Beberapa hal menarik yang tersampaikan pada Muskercab Gapensi Ngawi ini terkait kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu, seperti bantuan ke rumah jompo dan panti asuhan yatim piatu. Juga keterlibatannya secara langsung melalui sumbangsih pemikiran kepada eksekutif maupun legislatif dalam forum forum OPD yang berkaitan dengan rencana pembangunan daerah. Selain itu Gapensi Ngawi juga melakukan inventarisasi harga bahan dan upah kerja yang berlaku di kabupaten Ngawi untuk diserahkan pada Pemerintah Kabupaten maupun Provinsi dengan harapan dapat menjadi pedoman dalam rangka penyusunan anggaran belanja proyek daerah maupun perencanaan anggaran biaya pelaksanaan pembangunan yang ada. ( wid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *