Pemerintah Desa Kedungprahu, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi menempatkan pembangunan infrastruktur pendukung sektor pertanian dan lingkungan warga sebagai prioritas utama dalam penggunaan Dana Desa tahun anggaran 2024.
Hal ini diungkapkan oleh Sunarto, Kepala Desa Kedungprahu, saat ditemui di ruang kerjanya pada Senin (27/5). Menurutnya, sebagian besar masyarakat Desa Kedungprahu masih menggantungkan perekonomian pada sektor pertanian, sehingga akses jalan lingkungan dan jalan pertanian menjadi fokus utama. “Tahun ini kami akan merealisasikan pembangunan di tiga dusun, yaitu Dusun Mendalan, Kedungprahu, dan Muguraya, berupa pavingisasi jalan lingkungan. Ini merupakan usulan dari musyawarah desa (Musdes) tahun lalu dan baru akan kami laksanakan sekarang,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Sunarto, Pemerintah Desa Kedungprahu juga akan membangun sistem drainase di beberapa titik di Dusun Mendalan dan Dusun Muguraya. Hal ini dilakukan untuk membantu proses pengaliran air agar tidak terjadi genangan atau banjir pada lingkungan warga.
Sumber pendanaan untuk pembangunan dan pengelolaan desa ini berasal dari Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), dan Pendapatan Asli Desa (PADes), yang pada tahun ini mencapai total Rp1.914.055.709. Dana tersebut juga digunakan untuk penyelenggaraan pemerintahan desa, pembinaan masyarakat, pemberdayaan masyarakat, serta penanggulangan bencana. “Kami terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Kedungprahu melalui pembangunan infrastruktur yang sesuai dengan kebutuhan warga, khususnya di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian desa,” pungkas Sunarto. ( Rek )
