Desa Sambiroto kecamatan Padas salurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) tahun  2022  tahap pertama di balai Desa. Seratus sebelas KPM  (Keluarga Penerima Manfaat) dengan tetap menjalankan prokes mendatangi balai desa sejak pukul 08.00. Masing-masing KPM mendapatkan tiga ratus ribu rupiah perbulan.  “ Jadi, pencairan triwulan ini masing-masing KPM mendapatkan Sembilan ratus ribu rupiah pertahun.” Kata  Kepala Desa Sambiroto, Sri Mulyono, Senin ( 14/3 )

Ia juga mengingatkan kepada KPM agar dana BLT tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari dan tidak diperuntukan untuk kebutuhan pribadi seperti membeli handphone, pakaian atau kebutuhan non pangan yang lain. “ Penetapan KPM BLT DD sesuai dengan musyawarah Desa (Musdes) yang melibatkan berbagai unsur Desa. Dalam musdes tersebut menetapkan calon KPM penerima BLT DD, dan KPM yang terdaftar tentunya diluar penerima bantuan sosial yang lain,” kata Sri Mulyono.

Disinggung terkait validasi data, Kades yang akrab mas Yoni ini memastikan data KPM telah melalui mekanisme. “ Kami kordinasi dengan Badan Musyawarah Desa, kepala dusun, RT/RW. Agar data yang kami pilih sesuai kriteria dan belum terdaftar di program bantuan sosial yang lain. Jadi kitatelah melakukan verifikasi dan validasi data ” Ujarnya kepada Spektroem.

Dan sesuai data Desa Sambiroto menyalurkan sebanyak 111 KPM menerima BLT Dana Desa. “ Penyaluran BLT merujuk Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 di mana desa wajib mengalokasikan dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) minimal 40% dari pagu anggaran Dana Desa (DD), Penanganan Ketahanan Pangan 20%, Penanganan Covid-19  8% Tanggap Bencana 6 % dan tersisa Sisa 26%,” pungkas Sri Mulyono. (Rek )